Dalam ayat-ayat yang masih berangkaian dengan ayat mengenai kewajiban beribadah puasa yaitu pada QS Al-Baqoroh ayat yang ke 185. Ayat ini menegaskan tentang dzat Allah. Jadi apabila ada yang bertanya tentang Aku (Allah), maka jawablah bahwa Aku ini dekat, Aku akan mengabulkan doa hamba-hamba Ku yang mengajukan permohonan. Maka penuhilah kewajiban-kewajibanmu dan berimanlah. Ayat ini menegaskan bahwa kalau kita bertanya tentang Allah apalagi kalau kita memikirkan tentang Allah, pikiran kita tidak akan sampai. Apapun gambaran kita tentang Allah, pastilah keliru. Yang bisa kita bayangkan sepanjang hidup ini adalah sesuatu yang kira-kira sudah pernah kita lihat.
“Dan Allah itu tidak ada satupun yang menyamainya.”
Ini membatasi, jika ada yang bertanya tentang Allah, maka jawablah bahwa Allah itu dekat. Bahkan dalam sebuah hadist, diterangkan Allah itu lebih dekat daripada urat nadi di leher kita. Dalam hadist lain, dikatakan seandainya kita mendekat kepada Allah sehasta, niscaya Allah akan mendekat sedepa.
Ayat ini juga sekaligus memberikan sebuah berita gembira. Allah akan mengabulkan setiap permohonan hamba-hamba Nya apabila hamba-hamba Nya itu mengajukan permohonan. Ini merupakan sebuah jaminan dari Allah, asal kita berdoa dengan sungguh-sungguh, maka percayalah pasti Allah akan mengabulkan doa kita.
Tentu saja ayat ini juga memberi sebuah persyaratan untuk memenuhi kewajiban-kewajiban terlebih dahulu. Dan kemudian berimanlah kepada Allah. Kita mesti senantiasa berkhuznudzan kepada Allah. Betapa banyak contoh doa-doa hamba-hamba Allah itu dikabulkan meskipun kadang-kadang diluar nalar.
Seperti cerita orang-orang dengan profesi yang jika dilihat penghasilannya, tidak akan cukup untuk berangkat haji. Namun kenyataan akhirnya mereka bisa berangkat haji. Jadi berdoalah kepada Allah, Allah akan mengabulkan doa hamba-hamba yang mengajukan permohonan asal kita penuhi kewajiban-kewajian kita pada Allah dan kita beriman kepada Allah. Jangan berkecil hati. Apalagi dalam hadist dijelaskan, ada 3 golongan yang doanya tidak akan ditutup oleh Allah yaitu
- Doa orang yang didzalimi.
- Doa penuntun yang adil.
- Doa orang yang sedang berpuasa.
Masih ada banyak kesempatan kita berpuasa, kita ajukan doa kepada Allah, maka insya Allah doa kita akan dikabulkan oleh Allah SWT. Marilah kita seriusi dalam berpuasa, karena puasa itu adalah waktu yang sangat baik bagi kita untuk berdoa. Apalagi kalau kita berdoa di dalam masjid, doanya kita ajukan seusai shalat, apalagi pada waktu-waktu yang mustajab.